Nivea Men meluncurkan sebuah rangkaian produk yang terdiri dari Nivea Men Deep Face Cleanser, sabun wajah yang dapat membersihkan kulit dari kotoran dan polusi; serta Nivea Men Deep Deodorant, deodoran yang mampu mengontrol keringat berlebih dan melawan bakteri penyebab bau badan.
Indonesia menempati urutan ke-8 sebagai negara dengan polusi udara tertinggi di dunia (Global Air Report, 2018). Sementara Jakarta adalah salah satu kota yang memiliki kualitas udara terburuk di Asia Tenggara (WHO, 2016).
Polusi udara yang mengandung kotoran dan bakteri dapat menyebabkan sejumlah masalah pada kulit. Hal ini dikarenakan kulit dapat menyerap semua jenis polutan yang berasal dari udara yang dapat menyebabkan jerawat, kulit kering, bintik hitam, infeksi jamur, bau badan, kerusakan DNA sel-sel kulit, penurunan produksi kolagen.
Tomasz Schwarz selaku Direktur Pemasaran PT. Beiersdorf Indonesia, menjelaskan, gaya hidup aktif pria Indonesia di tengah polusi dan panas seperti berkendara seharian, menggunakan transportasi publik, dan berolahraga, dapat membuat wajah terlihat kusam serta menyebabkan keringat berlebih pada tubuh.
“Berdasarkan latar belakang ini, Nivea Men meluncurkan rangkaian produk Nivea Men Deep untuk memenuhi kebutuhan perawatan kulit sehari-hari pria aktif Indonesia agar terhindar dari masalah kulit wajah dan bau badan,” kata Schwarz dalam peluncuran Nivea Men Deep black charcoal di Jakarta, pada hari Selasa (7/8).
Nivea Men Deep Face Cleanser tersedia dalam bentuk foam dan liquid. Mengandung black charcoal yang berfungsi mengangkat kotoran dan polusi dari pori-pori terdalam, serta black vitamin dari ekstrak beri hitam untuk membantu mencerahkan dan melembabkan kulit.
Sedangkan Nivea Men Deep Deodorant tersedia dalam bentuk roll-on dan spray. Nivea Men Deep Deodorant juga merupakan produk deodoran pertama di Indonesia yang mengandung black charcoal, yang memiliki fungsi menyerap keringat berlebih, menjaga ketiak tetap kering; serta formula anti bakteri yang mencegah berkembangnya bakteri penyebab bau badan. Ditambah dengan aroma dan sensasi maskulin dari black wood, menjaga tubuh agar tetap segar seharian.
Ahli dermatologi, dr R. Roger Aruan Sp.KK, mengatakan, kulit merupakan bagian tubuh terluar yang sering terkena polutan secara langsung. Namun ada juga beberapa bagian tubuh yang memiliki kelenjar apokrin seperti ketiak, yang lebih rentan terhadap polutan, salah satu dampaknya adalah bau badan.
Black charcoal sudah lama dipercaya dapat menyerap zat-zat yang berbahaya bagi tubuh, termasuk polutan seperti debu, kotoran, bakteri, atau zat kimia. Sementara itu, beri hitam kaya akan vitamin C dan berfungsi sebagai anti oksidan, serta merupakan salah satu bahan yang dapat membantu mencegah kerusakan kulit.
“Dengan demikian, penting untuk menghadirkan rangkaian produk perawatan yang mengandung kedua bahan tersebut, agar pria Indonesia tetap bisa menjalankan rutinitas hariannya tanpa harus mengkhawatirkan masalah kulit dan bau badan,” kata Aruan.
Dijelaskan Aruan, bahwa sejak zaman dahulu charcoal banyak digunakan dalam dunia kesehatan. Misalnya, dahulu ada pil hitam yang digunakan saat diare. Hal itu karena arang hitam tidak bereaksi dengan sekitar dan kuat menyerap zat-zat berbahaya, serta aman digunakan. Bahkan, akhir-akhir ini arang hitam digunakan untuk perawatan dan kesehatan kulit.
“Hebatnya lagi, black charcoal dapat menyerap zat polutan, seperti debu, kotoran, bakteri, atau zat kimia,” ungkapnya.
Rangkaian produk Nivea Men Deep kini telah tersedia di supermarket dan toko ritel di seluruh Indonesia.
