Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno resmi meluncurkan marketplace wisata bernama visitdairi.com atau Visit Dairi. Platform ini disinyalir sudah terintegrasi dengan laman Beli Kreatif Danau Toba bahkan Indonesia.Travel. Keren!
Peluncuran Visit Dairi ini digelar di Taman Wisata Iman (TWI), Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, pada hari Jumat (19/2). Acara ini turut dihadiri oleh Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu; anggota Komisis III DPR RI, Hinca Panjaitan serta Direktur Bank Indonesia wilayah Sumut, Andi S. Wiyana.
Visit Dairi merupakan sebuah langkah dan solusi yang dikerjakan Pemerintah Kabupaten Dairi guna kembali menghidupkan pariwisata untuk kemudian mendongkrak perekonomianm masyarakat.
Visit Dairi ini sendiri merupakan sebuah katalog pariwisata yang didalamnya memungkinkan masyarakat mendapatkan informasi layanan kepariwisataan di Kabupaten Dairi. Selain itu juga informasi transaksi langsung kegiatan kepariwisataan agar lebih mudah hanya dengan perangkat elektronik berbasis data internet.
Hingga saat ini, sudah terdata sekitar 3.000 merchant yang tergabung dalam platform Visit Dairi. Menariknya, merchant-merchant itu didominasi para pelaku usaha menengah yang ada di Kabupaten Dairi.
Dalam kesempatannya memberikan kata sambutan, Menparekraf menyatakan harapannya bahwa dengan peluncuran Visit Dairi ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing pelaku usaha di Kabupaten Dairi.
“Ini akan semakin luas sekarang dan sudah bisa dilihat oleh jutaan followers. Mudah-mudahan akan semakin meningkatkan minat wisata dan masuk ke dalam program gerakan nasional bangga buatan Indonesia,” terang Menparekraf.
“Semoga platform ini bisa memberikan pelayanan bagi sektor pariwasata dan ekonomi kreatif, tambahnya.
Tak lupa, Menparekraf pun memberikan apresiasi kepada seluruh elemen di lingkungan Pemerintah Kabupaten Dairi termasuk para stakeholder yang mendukung pembuatan platform ini.
“Ini skill up untuk pelaku UMKM agar bisa lebih bersaing lagi,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu, menyatakan platform Visit Dairi merupakan upaya dalam menjawab tantangan ekonomi yang muncul akibat Pandemi Covid-19. Pihaknya melakukan digitalisasi aktivitas ekonomi di tengah masyarakat, termasuk kegiatan di pasar-pasar tradisional hingga kegiatan pembayaran dana amal di tempat-tempat ibadah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia/BRI dan semua pihak sehingga kita bisa menggunakan teknologi ini untuk menjembatani transaksi di masyarakat melalui QR Code Indonesian Standard (QRIS),” katanya.
Bupati Dairi mengibaratkan, di tengah pandemi, pemerintah memang perlu memberikan ikan kepada masyarakat. Namun pihaknya memilih cara yang lain.
“Dengan adanya platform ini, pemerintah seolah memberikan pancing. Pemerintah mengajarkan masyarakat cara memancing agar mereka bisa melanjutkan hidupnya,” terangnya.
Platform Visit Dairi ini merupakan tools (alat) bagi masyarakat untuk bisa berdagang. Masyarkat pun diminta untuk fokus menghasilkan produk-produk kreatif di bidangnya.
“Biarkan Pemkab mengurusi masalah-masalah logistik, masalah-masalah kompleksitas transaksi keuangan. UKM-UKM kita fokus saja untuk melakukan aktivitas kreasinya di bidangnya masing-masing. Maka hal-hal yang kompleks kami ambil alih untuk sementara, sehingga transaksi bisa terjadi bahkan bisa menjangkau daerah-daerah kita yang ekonominya sedikit lebih kuat dibandingkan kami,” terang Bupati.
Visit Dairi Masih Tahap Beta
Diakui oleh Bupati Dairi bahwa platform Visit Dairi saat ini masih dalam tahap beta atau ujicoba. Meski demikian, pihaknya akan terus menyempurnakan agar platform lebih sempurna secepatnya.
“Tetapi sekarang sudah bisa dilakukan pembelian langsung paket-paket wisata dari platform ini. Termasuk juga barang-barang, oleh-oleh dan kuliner. Memesan restoran di paket ini dan sekaligus melakukan pembayaran,” paparnya.
Dirinya berharap platform ini bisa juga membantu wisatawan merencanakan kreasi liburannya.
“Apabila ada wisatawan keluarga yang ingin berkunjung 5 hari ke Dairi, wisata kuliner atau agro, maka dia bisa membuat perencanaan lewat platform ini. Dia bisa juga memesan sendiri sebelum berkunjung ke Kabupaten Dairi,” ujar Bupati.
Pemerintah juga akan menggunakan Visit Dairi untuk memasarkan produk-produk dalam rangka mendukung gerakan nasional bangga buatan Indonesia.
“Kita tentunya mendukung gerakan bangga buatan Indonesia yang pak Salahudin Uno lakukan di Jakarta dan seluruh Indonesia,” tutupnya.
Pada acara ini, Menparekraf Sandiaga Uno mendapat kejutan dengan penabalan marga Kudadiri yang merupakan marga asli masyarakat Pakpak, Dairi.