Patut diakui, kondisi pandemi Covid-19 ini telah membawa masyarakat berada dalam kegelisahan panjang di satu sisi, namun membawa berkah akan meningkatnya kesadaran masyarakat berolahraga dan menjaga kesehatan.
Dengan melihat trend masyarakat tersebut, Astec bermaksud memotivasi masyarakat Indonesia untuk berjuang bersama dalam menjaga kebugaran dan meraih tingkat kesehatan fisik yang terbaik tentunya secara individual dan mendapatkan kesehatan optimal.
Dengan mengusung tema #KitaMenangBersama, Astec hadir sebagai merek asli Indonesia dengan kualitas internasional berbasis pada semangat kebanggaan dalam membangun merek lokal.
Selain itu, dengan ini Astec mengumumkan bahwa pihaknya selalu fokus dalam mengembangkan produk dan juga bisnis, untuk menyediakan produk berkualitas dengan harga terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
Sebagai informasi, Astec merupakan usaha rintisan pasangan legenda bulutangkis Indonesia peraih medali emas Olimpiade pada tahun 1992, yaitu Alan Budikusuma dan Susy Susanti. Tidak mau terlena dengan segala kejayaan masa lalunya di ajang profesional sebagai atlet bulutangkis, setelah memutuskan untuk pensiun, keduanya melanjutkan kiprah gemilang mereka di luar lapangan dengan meraih kesuksesan di dunia bisnis.
Alan dan Susy menjalani bisnis yang akrab dengan dunia olahraga yang telah membawa namanya terkenal. Melalui merek peralatan olahraga bulutangkis Astec, keduanya membuktikan bahwa masa depan atlet setelah memasuki masa pensiun tetap bisa terjamin, sekaligus mampu berpartisipasi dalam mengembangkan olahraga yang sudah membesarkan namanya.
“Astec hadir memberikan semangat #KitaMenangBersama agar mampu menginspirasi masyarakat Indonesia untuk selalu menjaga kesehatan di tengah pandemi Covid-19 serta kesibukan aktifitas sehari-hari.” ujar founder Astec, Alan Budikusuma.
“Pada kesempatan ini, kami pun ingin membagikan pedoman hidup yang dijalani selama menjadi atlet hingga saat ini mengembangkan bisnis Astec, yakni setiap kesulitan dapat diatasi dengan tekad yang kuat dan kerja keras yang konsisten,” tambahnya.
Penamaan merek Astec merupakan singkatan dari ‘Alan Susy Technology’, yang keduanya ternyata sempat mengalami pasang surut di dunia usaha produsen alat olahraga, hingga pada pertengahan Mei 2018 Alan dan Susy bekerja sama dengan PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), untuk mengembangkan produk dan juga bisnis secara pesat. Saat ini produk-produk merek Astec tengah menjajaki pengembangan bisnis ke pasar internasional.
“Keberadaan Astec sebagai merek produk olahraga lokal Indonesia yang berbasis pada semangat kebanggaan dalam membangun merek lokal selalu berusaha melakukan inovasi terbaru dalam menyediakan berbagai lini produk yang berkualitas dengan harga terjangkau,” terang Susy Susanti, yang juga merupakan founder Astec.
“Kami ingin membuktikan bahwa merek dalam negeri pun mampu bersaing dengan merek dari luar yang sudah lebih dulu hadir dan mendominasi pasar produk olahraga di Indonesia, bahkan dunia,” lanjut Susy.
“PT Map Aktif Adiperkasa Tbk sudah turut melakukan penjualan produk Astec sejak pertengahan tahun 2018, serta telah banyak melakukan kolaborasi dari sisi bisnis dan juga produk yang ditawarkan,” jelas VP Investor Relations, Corporate Communication & Sustainability for MAP Group, Ratih Darmawan Gianda.
“Harapannya di masa yang akan datang produk Astec dapat dijangkau masyarakat secara luas dan mereka dapat mengetahui bahwa Indonesia memiliki merek produk olahraga lokal yang berkualitas tinggi,” tambahnya.
Astec juga menerapkan konsep pemasaran dual track dengan melakukan beberapa kemitraan strategis dalam pengembangan usahanya bersama Shopee sebagai mitra marketplace. Bersama Shopee, produk-produk Astec akan dapat menjangkau pemasaran yang luas dan efektif dari sisi online.
Daniel Minardi selaku Head of Brands Management, Shopee Indonesia mengatakan, “Kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan merek produk olahraga lokal yang inovatif seperti Astec dalam menghadirkan produk berkualitas dan terjangkau untuk para pengguna Shopee. Kami yakin produk inovasi pelaku usaha lokal dapat memperlihatkan keunggulan serta potensi buatan asli Indonesia dan mendapatkan tempat di hati masyarakat.”