Home Blog Neigbourhood Singapura, Destinasi Wisata yang Ramah Keluarga

Neigbourhood Singapura, Destinasi Wisata yang Ramah Keluarga

written by Admin March 25, 2021
Neigbourhood Singapura, Destinasi Wisata yang Ramah Keluarga

Pandemi Covid-19 telah membuat kesempatan berwisata bersama keluarga menjadi hal yang langka. Jalan-jalan keluarga kini jadi semakin dinantikan, dengan harapan agar pandemi dapat cepat berlalu.

Karena pandemi pula, kini perlu menyiapkan liburan keluarga dengan baik agar tetap aman dan waktu liburan jadi lebih tertata, sehingga seluruh anggota keluarga merasa nyaman. Salah satu hal yang perlu dipertimbangkan adalah travel itinerary atau rencana perjalanan yang mengakomodasi ide dan masukan dari seluruh anggota keluarga.

Pandemi berimbas pada semakin banyak orang yang merencanakan perjalanannya dengan menghindari tempat-tempat ramai. Karena itu, rekomendasi spot wisata yang tidak banyak diketahui orang justru penting untuk diketahui calon travelers.

Nah, Singapura tentu saja adalah salah satu destinasi yang perlu ada di bucket list, dengan julukannya sebagai ‘city in a garden‘, banyak sudut dan spot yang belum diketahui banyak orang serta ramah keluarga. Mulai dari wisata alam seperti di Sungei Buloh, wisata olahraga di Dempsey, dan beragam lokasi outdoor lainnya seperti pantai dan lokasi eko-wisata.

Berikut bocoran beragam destinasi menarik yang bisa dipilih untuk perjalanan bersama keluarga nantinya:

Dempsey, area dengan beragam sport & wellness tourism di Singapura

Dempsey terletak di wilayah Central Singapore, nama daerah ini diambil dari nama Sir Miles Christopher Dempsey, jenderal yang disegani dengan karir militer yang gemilang. Kontribusinya terhadap negara membuatnya diabadikan menjadi nama jalan dan bukit.

Meskipun terletak sedikit di luar jantung  kota Singapura, Dempsey sangat mudah dijangkau dengan MRT, terutama karena Dhoby Gaut MRT Station di kawasan ini merupakan pusat transit MRT dari North-South, North-East, and Circle Line.

Dempsey merupakan salah satu daerah yang dapat menjadi pilihan keluarga yang menyukai gaya hidup sehat dan aktif. rekomendasi tempat-tempat di Dempsey yang sayang untuk dilewatkan bila Anda berlibur di Singapura.

  • Open Farm Community – Restoran berkonsep from farm to table

Restoran ini menyuguhkan beragam menu lezat dan sehat yang bahan-bahannya diambil dari kebun maupun petani lokal. Selain menjaga kualitas bahan baku, Open Farm Community juga mengusung konsep ramah lingkungan dengan mereduksi penggunaan plastik, menghemat penggunaan listrik dan air.

Pengunjung yang membawa anak-anak akan mendapatkan liburan berkesan di restoran ini, karena tersedia taman bermain anak serta akses ke kebun di area Open Farm Community.

Saat berkunjung ke restoran semi terbuka ini, cobalah menu paket andalan mereka, yakni Local Luncheon yang menawarkan 3-course meal dengan harga mulai dari Rp450 ribu.

Travelers bisa mengunjungi Open Farm Community di sini.

  • Core Collective dan The Yard – Sarana olahraga dan collective sporting activities yang cocok untuk long staycation

Tren liburan yang minim petualangan alias staycation semakin marak. Kelompok wisatawan yang menggemari staycation merasa lebih aman jika tinggal lebih lama di suatu tempat untuk meminimalisir kontak di keramaian, terutama stasiun ataupun bandara.

Nah, di Dempsey, ada dua pusat kebugaran yang bernama Core Collective dan The Yard, yang dapat memenuhi kebutuhan untuk tetap bugar selama menetap di Singapura.

Sesuai namanya, Core Collective memberi opsi untuk ‘olahraga bareng‘ lewat group fitness, yoga, pilates, body pump, dan sebagainya. Sementara itu studio The Yard yang membuka kelas-kelas gymnastics dan trampolin untuk anak usia 5-10 tahun. The Yard juga menyediakan fasilitas gym untuk orang dewasa.

Travelers bisa mengunjungi Core Collective di sini.

Travelers bisa mengunjungi The Yard di sini.

  • Huber’s Bistro, Restoran dengan arena bermain outdoor anak

Pastikan buah hati dapat menikmati masa liburannya di Singapura, salah satunya dengan mengakomodasi keinginan mereka untuk bermain melampiaskan rasa bosan karena terlalu lama tinggal di rumah.

Huber’s Bistro adalah toko daging yang juga membuka restoran bernuansa dominan kaca. Anda bisa menikmati aneka steak dan olahan daging sambil membebaskan anak Anda berkeliling area toko yang mendapat penghargaan Singapore’s Prestigious Brand pada 2017 ini.

Huber’s juga menyediakan area bermain anak yang terletak di luar ruangan.

Travelers bisa mengunjungi Huber’s Bistro di sini.

Nikmati suasana pantai dengan beragam fasilitas di Pasir Ris

Pasir Ris telah dikenal sejak 1844 saat John Thompson, seorang surveyor pertanahan, datang ke tempat ini. Pasir Ris diyakini berasal dari kata ‘pasir’ dan ‘hiris’ yang berarti pantai berpasir.

Secara geografis, lokasi Pasir Ris ini ibarat ‘bertetangga’ dengan Changi Airport. Jadi, travelers bisa saja merencanakan petualangan ke Pasir Ris sesaat setelah tiba di Singapura atau sebelum kembali ke Tanah Air.

Seperti banyak lokasi lainnya di Singapura, Pasir Ris sangat mudah dijangkau dengan moda transportasi bus maupun MRT.

Berikut adalah rekomendasi spot wisata di Pasir Ris yang cocok untuk Anda dan keluarga.

  • Pasir Ris Park, Mulai dari pantai, taman, area bermain, hingga hutan bakau

Pasir Ris Park menempati area lebih dari 70 hektar yang mencakup bibir pantai dan hutan bakau. Semua orang bisa mengakses taman ini tanpa dipungut biaya. Anda bisa membiarkan anak-anak Anda bermain pasir sepuasnya dan menikmati udara segar sembari menggunakan fasilitas permainan seperti ayunan, luncuran dan sebagainya.

Pasir Ris Park – Source: Mapio.net

Cobalah ke mangrove forest atau hutan bakau dan bersiaplah terkagum manakala menaiki jembatan di hutan bakau tersebut. Di sekitar hutan bakau ini juga, travelers dan keluarga bisa mengunjungithe Bird Watching Tower dan melihat aneka burung yang tinggal secara alami.

Jika ingin makan siang, ikuti saja papan petunjuk menuju ke kafe di area taman ini. Salah satu outlet yang dapat Anda coba adalah restoran halal bernama Rasa Istimewa yang menyediakan kuliner seafood.

Travelers bisa mengunjungi Pasir Ris Park di sini.

  • Wild Wild Wet, Wahana main air terbesar di Singapura

Mengambil nama dari plesetan judul film Hollywood, Wild Wild Wet menyediakan pengalaman main air dengan berbagai wahana yang fun.

Pada tahun 2020, taman air terbesar dan nomor 1 di Singapura ini meraih penghargaan ‘Travellers Choice dari Travel Advisor’.

Berbagai jenis perosotan, kolam, dan air mancur ada di tempat ini. Wild Wild Wet juga menyediakan paket Cabana Bundle, wahana terbaru berupa tenda modern yang dilengkapi sofa untuk acara kumpul keluarga di area taman air. Anda tidak perlu ragu dengan kebersihan dan protokol kesehatan yang berlaku tempat ini, karena Wild Wild Wet sudah mengantongi sertifikasi SG Clean.

Tiket masuk ke Wild Wild Wet dipasarkan mulai Rp190 ribu untuk anak-anak dan Rp252 ribu untuk dewasa.

Travelers bisa mengunjungi Wild Wild Wet di sini.

  • Adventure Paddlers, Belajar olahraga wake boarding dan menyusuri hutan bakau di Pulau Ubin

Bila travelers dan keluarga menggemari petualangan di alam bebas, maka harus mencoba Trail of Natures yang ditawarkan oleh Adventure Paddlers di Pulau Ubin.

Cukup merogoh kocek mulai dari Rp500 ribu untuk dapat menikmati pengalaman ecotourism menyusuri hutan bakau di sini dengan menggunakan kayak selama 4-6 jam.

Pulau Ubin sendiri letaknya tidak jauh dari Pasir Ris. Selain itu, travelers juga bisa mempelajari olahraga wake boarding.

Dengan tarif mulai dari Rp500 ribu untuk kursus selama 1,5 jam, Anda akan dilatih mulai dari dasar-dasar wake boarding hingga praktiknya di air. Keren!

Travelers bisa mengunjungi Adventure Paddlers di sini.

Berpetualangan di sungai alami dan memancing di Choa Chu Kang

Choa Chu Kang adalah satu dari beberapa neighbourhoods di Singapura yang menawarkan wisata alam. Choa Chu adalah istilah untuk kepala perkebunan zaman dulu kala di area ini, sedangkan Kang artinya sungai – dari dua unsur nama itulah daerah ini dikenal sebagai Choa Chu Kang yang sekarang.

  • Menikmati alam di Sungei Buloh

Travelers dan keluarga dapat mengunjungi konservasi alam Sungei Buloh. ASEAN Heritage Park pertama di Singapura ini melingkupi area 202 hektar yang terdiri dari daratan, hutan bakau, waduk, dan sungai serta merupakan rumah bagi berbagai burung yang bermigrasi pada September hingga Maret.

Berbagai fauna seperti berang-berang, kadal, kepiting, dan ular air juga dapat ditemui di Sungei Buloh.

Travelers bisa mengunjungi Sungai Buloh Wetland Reserve di sini.

  • Mengenal beragam ikan hias di Qian Hu Fish Farm

Travalers juga tidak boleh melewatkan kesempatan rekreasi bersama anak-anak di Qian Hu Fish Farm, tempat penjualan dan pembibitan ikan hias terbesar di Singapura.

Mulai dari Rp63 ribu per orang, anak-anak dapat menjaring ikan di kolam-kolam dangkal yang disediakan. Selain itu Anda juga bisa ikut tur keliling ataupun melihat pembibitan ikan hias. Qian Hu Fish Farm juga menyediakan tutorial pembuatan akuarium mini yang nantinya dapat Anda bawa pulang.

Travelers bisa mengunjungi Qian Hu Fish Farm di sini.

Balestier, Wilayah utara Singapura untuk kulineran & tambah wawasan sejarah

Secara geografis, pusat kota Singapura terletak di wilayah selatan. Kegiatan bisnis dan wisata yang umumnya terpusat di selatan membuat wilayah utara masih kurang familiar bagi para wisatawan.

Nah, jika berkesempatan ke Singapura nanti, tidak ada salahnya mencoba menjelajahi wilayah utara, khususnya di Balestier. Travelers dan keluarga dapat berkeliling menikmati beragam kuliner enak di distrik ini.

  • Makan enak dan jajan kue bersejarah

Cobalah ke Wheeler’s Yard, kafe yang juga museum mini berisi sepeda vintage. Wheelers Yard menyajikan makanan bertema barat seperti Poached Eggs untuk sarapan dan Ultimate Beef Yard Burger untuk santap siang atau snack sore.

Pilihan lain adalah menu andalan Singapura di Loy Kee Chicken Rice, serta outlet yang juga banyak ditemui di Jakarta yakni Founder Bak Kut Teh.

Jika suka ngemil, cobalah ke Balestier Road untuk jajan kue pia Loong Fat Tau Sar Piah. Toko ini sudah berdiri sejak 1948, bahkan sebelum Singapura merdeka. Di etalase bagian depan toko ini, Anda bisa melihat informasi terkait sejarah dan alat-alat kuno untuk membuat pastry mereka.

Travelers bisa mengunjungi Wheelers Yard di sini.

Travelers bisa mengunjungi Loy Kee Chicken Rice di sini.

Travelers bisa mengunjungi Founder Bal Kut Teh di sini.

Travelers bisa mengunjungi Loong Fatt Tau Sar Piah di sini.

  • Tambah wawasan sejarah di Sun Yat Sen Memorial Hall

Sambil terus mengeksplorasi Balestier, Anda dan keluarga bisa mampir ke Sun Yat Sen Nanyang Memorial Hall. Museum dan monumen ini dibangun untuk mengenang tokoh revolusi Cina, Dr. Sun Yat Sen, yang dianggap berkontribusi terhadap revolusi di Singapura dan mendorong spirit komunitas Cina di Singapura.

Travelers bisa mengunjungi Sun Yat Sen Memorial Hall di sini.

Jajan ala penduduk lokal di surganya Hawkers Centre di Hougang

Hawkers centre adalah istilah lain dari food court, pusat jajan serba ada ala penduduk lokal. Banyak makanan enak dari Singapura yang mendunia dari sini.

Sekelas lembaga pemeringkat Michelin bahkan memberi pengakuan ke beberapa hawkers centre di Negeri Singa. Pada tanggal 16 Desember 2020, UNESCO mengakui hawkers culture sebagai salah satu Warisan Budaya Takbenda.

Nah, di daerah Timur Laut Singapura, tepatnya di Hougang, adalah tempatnya dimana travelers dan keluarga bisa jajan dan makan enak ala penduduk lokal.

Ci Yuan Hawker Centre bisa menjadi salah satu pilihan. Pastikan travelers dan keluarga kuat berkeliling, karena Ci Yuan memiliki 40 kedai dan 600 lebih tempat duduk.

Yong tau foo, sup ikan, dan omelet tiram adalah tiga di antara banyak pilihan makanan enak lainnya. Kedai lain yang digemari para foodies adalah bubur Sing Heng Kee yang dimasak ala Cantonese dan dijual mulai dari Rp42 ribu per porsi.

Bagi para travelers Muslim, jangan khawatir karena ada beberapa restoran halal di Hougang. Di antaranya kedai Qiji dan Chai Chee Nasi Lemak yang menyajikan nasi lemak, dan Al-Afsana yang menyediakan kuliner Timur Tengah.

Chai Chee Nasi Lemak – Source: Miss Tam Chiak

Sarana ibadah juga tersedia di distrik ini, tepatnya di Masjid Haji Yusoff. Masjid ini dibangun pada 1921 dan memiliki arsitektur khas Melayu.

Travelers bisa mengunjungi Ci Yuan Hawker Centre di sini.

Travelers muslim bisa mengunjungi Qiji di sini.

Travelers muslim bisa mengunjungi Chai Chee Nasi Lemak di sini.

Travelers muslim bisa mengunjungi Al-Afsana Family Restaurant di sini.

Travelers yang ingin beribadah di wilayah Hougang ini dapat menuje ke Masjid Haji Yusoff di sini.

Perjalanan Semakin Mudah dengan Aplikasi City Mapper

Walaupun ada banyak sekali ‘sudut dan celah’ menarik di Singapura tersebar di berbagai penjuru negeri dan menunggu untuk dikunjungi, Anda tidak perlu mengkhawatirkan cara untuk bisa sampai ke sana. Pasalnya, tiap distrik di Singapura sudah terkoneksi dengan baik dengan kereta cepat MRT, LRT, maupun bus.

Travalers dapat selalu mengecek rute MRT dan bus secara online ataupun melalui aplikasi seperti City Mapper atau My Transport Singapore.

Yang pasti, seluruh moda transportasi di Singapura aman dan nyaman untuk digunakan bagi segala usia, serta selalu dijaga higienitas dan kebersihannya agar selalu sesuai dengan standar SG Clean.

You may also like

Leave a Comment