Seiring dengan dihentikannya gelaran Car Free Day (CFD) oleh Pemprov DKI Jakarta, tentu semakin banyak warga ibukota dan sekitarnya mulai merasa bingung untuk memilih lokasi berolahraga terbaik. Tapi tahukah Anda, ternyata pantai itu mempunyai dampak yang cukup baik bagi kesehatan lho, terutama pernapasan. Sehingga pantai bisa dijadikan sebagai salah satu opsi lokasi berolahraga terbaik pengganti CFD.
Terlebih lagi faktanya bahwa udara laut banyak mengandung ion negatif yang bermanfaat untuk menyerap oksigen. Ini sangat baik sebagai terapi pernapasan bagi penderita asma dan gangguan pernafasan lainnya. Selain itu, lokasi pantai juga bisa memberikan sensasi yang berbeda saat olahraga dibanding lokasi lainnya, lokasi pantai ini bisa bermanfaat sebagai hiburan, jalan-jalan dan kesehatan dalam satu paket.
Jadi, tunggu apa lagi travelers?
Langsung saja tentukan pilihan Anda di weekend ini, untuk berolahraga santai di kawasan pantai Taman Impian Jaya Ancol. Karena Taman Impian Jaya Ancol merupakan satu-satunya destinasi wisata yang berada di pinggir bibir pantai Jakarta dan tersedia pula beragam fasilitas pendukung kegiatan olahraga lainnya dalam komplek wisata ini. Manajemen Ancol telah menyediakan berbagai fasilitas pendukung olahraga seperti taman fitness, jalur pejalan kaki atau jogging track sepanjang pantai, serta jalur pesepeda.
Dengan fasilitas pedestrian sepanjang 1.600 meter, pengunjung akan nyaman menghirup udara pantai di pagi dan sore hari. Terlebih selama masa PSBB Transisi, Ancol menerapkan protokol kesehatan sesuai standar yang berlaku sehingga membuat kegiatan berolahraga pun dapat dilakukan secara aman dan nyaman.
Mengingat aktivitas pantai selama menjaga protokol kesehatan juga bagus untuk kesehatan, maka pengunjung usia 60 tahun ke atas dapat berkunjung untuk berolahraga di area pantai, Pasar Seni dan di ruang terbuka hijau Allianz Ecopark mulai pukul 06.00 – 10.00 WIB. Sedangkan usia anak 9 tahun keatas dan dewasa sampai dengan 60 tahun ke bawah dapat berekreasi secara normal sesuai dengan jam operasional kawasan rekreasi.
Sejak dibuka kembali kawasan Ancol pada 20 Juni 2020 lalu, Manajemen menerapkan peraturan kepada pengunjung, antara lain: selalu menggunakan masker selama berada di area publik, dilarang membawa anak berusia 0 – 9 tahun, melakukan budaya etika batuk atau bersin, dengan menutup mulut dengan kertas tisu saat batuk atau bersin, dan buang kertas tisu yang kotor ke tempat sampah, menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer, menghindari menyentuh bagian tubuh yang terbuka seperti mata, hidung, wajah, dan lengan dengan sarung tangan kotor atau tangan yang belum dicuci menggunakan sabun atau hand sanitizer, dan tetap memperhatikan jaga jarak/physical distancing minimal 1 meter dengan orang lain.
Selain itu selama masa PSBB Transisi, Manajemen hanya mengijinkan warga ber-KTP DKI Jakarta saja yang dapat melakukan pembelian tiket dan reservasi untuk berekreasi ke Ancol, diluar area tersebut akan dilakukan penyesuaian dikemudian hari melihat situasi dan kondisi pandemi Covid-19