Home WorldwideNetherland Inilah Alasan Dibalik Kebijakan Pergantian Nama Holland

Inilah Alasan Dibalik Kebijakan Pergantian Nama Holland

written by Admin May 26, 2020
Inilah Alasan Dibalik Kebijakan Pergantian Nama Holland

Mulai tahun 2020 ini, Belanda resmi menanggalkan dan mengganti nama Holland yang selama ini telah melekat sebagai nama internasionalnya, dan menetapkan Netherland sebagai satu-satunya sebutan internasional untuk Negeri Kincir Angin tersebut.

Dikutip dari The Travel, nama Holland secara fisik masih ada, namun di masa mendatang Belanda lebih memilih Netherland sebagai nama internasionalnya. Guna mendukungnya, Belanda akan menyiapkan kampanye rebranding yang agresif.

Kampanye rebranding nama baru itu kabarnya akan menghabiskan total dana US$250.000 dan telah dilaksanakan sejak bulan Januari 2020 lalu.

Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Meningkatkan pariwisata telah disebut sebagai alasan utama upaya pemasaran brand baru tersebut, mengingat bahwa Belanda akan menjadi tuan rumah kompetisi lagu Eurovision 2020. Politisi berharap nama Netherland yang soliter akan lebih dikenal. Bahkan, nama Netherland sudah menjadi nama resmi Belanda saat ini, termasuk akan digunakan juga saat mengirim kontingen atlet ke panggung olahraga dunia.

Tuan Rumah Eurovision

Pada tahun 2020, Belanda memperikirakan akan dikunjungi 21 juta wisatawan. Angka ini diperkirakan naik  menjadi 29 juta pada tahun 2030. Para pejabat berharap lebih banyak dari mereka akan mengunjungi Rotterdam, kota terbesar kedua di negara itu dan yang jadi tuan rumah Eurovision. Selain itu, pemerintah Belanda juga berharap kota-kota lain mendapat limpahan wisatawan dalam peringatan 75 tahun Belanda bebas dari pendudukan rezim Nazi selama Perang Dunia Kedua.

Kampanye pergantian nama itu juga mengarah pada pengalihan wisatawan dari Distrik Lampu Merah Amsterdam. Pejabat yang mengatur pariwisata telah menghentikan tur di Red District – pusat prostitusi terbesar di Belanda, mengingat meningkatnya serangan dan perilaku buruk lainnya di daerah tersebut.

Mengenai pergantian nama, kalangan bisnis, universitas dan departemen pemerintah telah diberitahu untuk tidak menggunakan nama Holland, kecuali untuk wilayah Belanda Utara dan Selatan dari 12 wilayah Belanda.

You may also like

Leave a Comment