Nongkrong sudah menjadi bagian dari gaya hidup anak-anak muda zaman sekarang. Bertemu dengan teman-teman, diskusi pekerjaan dengan klien sampai hanya duduk santai menikmati cemilan favorit. Tidak heran, semakin banyak tempat-tempat nongkrong yang bermunculan untuk mengakomodir pasar anak-anak muda yang hobi nongkrong tersebut.
Hal ini juga dimanfaatkan oleh D’Savor, salah satu tempat nongkrong milenial yang sudah eksis di beberapa tempat, seperti di Cibubur, Depok, Grogol dan Cibinong yang merupakan outlet ke delapan.
Ditemui Travelmaker.ID pada acara grand opening D’Savor Cibinong, Bambang Rusdi selaku founder D’Savor mengungkapkan bahwa pihaknya membangun D’Savor bukan sekedar untuk kepentingan bisnis semata, namun juga punya tujuan mulia untuk membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya.
“Targetnya kami ingin mempekerjakan 1.000 orang, dan itu bisa tercapai jika D’Savor sampai buka 68 cabang. Ini sudah cabang kedelapan, berikutnya kami sedang proses cabang yang kesembilan dan kesepuluh,” ungkapnya.
Dengan konsep rustic wood, D’Savor Cibinong menyajikan menu-menu andalan mereka seperti Roti Bakar Nutella, Roti Bakar Marshmallow, Indomie Goreng Sosis, Nasi Goreng dengan beberapa level kepedasan dan Nasi Ayam Geprek.
Roti Bakar yang dimiliki D’Savor memangĀ khas sekali, dibakar menggunakan arang dengan cara yang berbeda sehingga menghasilkan roti bakar yang tetap crunchy dalam keadaan hangat ataupun dingin. Berbeda dari tempat-tempat nongkrong sejenis, selain roti bakar dan Indomie, D’Savor juga menyajikan dimsum sebagai varian menu mereka. Untuk harga, range-nya sangat terjangkau, mulai dari Rp10 ribuan sampai dengan Rp20 ribuan.
Yang menarik pada grand opening D’Savor Cibinong ini, masyarakat dapat menikmati 1.000 roti bakar berbagai varian dan membayarnya hanya dengan doa. Untuk doanya sendiri memang sudah dikonsep sehingga konsumen cukup membacakannya saja. Lebih lanjut Bambang menjelaskan bahwa konsep ini memang sudah mereka lakukan pada pembukaan cabang-cabang D’Savor sebelumnya.
“Kami hanya ingin didoakan dengan ikhlas, dari 1.000 orang yang hadir mudah-mudahan ada doa yang ikhlas dan membawa rejeki untuk D’Savor,” jelasnya.
Terakhir, Bambang mengungkapkan bahwa D’Savor bukan cuma menawarkan makanan yang enak tapi juga tempat yang nyaman untuk berbagi pengalaman kuliner dengan teman-teman atau keluarga.
“D’Savor itu bukan cuma rasa tapi juga kenyamanan, kami ingin memadukan semuanya dalam satu tempat,” tutupnya.