Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menggelar acara Halal bi Halal Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah secara hybrid dengan mengangkat tema ‘Sucikan Hati Menuju Kebersamaan Sejati’, pada hari Senin (17/5).
Acara ini dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno; Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf), Angela Tanoesoedibjo; beberapa Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI); Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya Periode 1998-1999, Marzuki Usman; Menteri Pariwisata Periode 2014-2019, Arif Yahya; Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Periode 2019-2020, Wishnutama Kusubandio dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Periode 2011-2014, Sapta Nirwandar
Ada pun tampak hadir paa kegiatan ini, Mantan Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Triawan Munaf; Wakil Kepala Bekraf Periode 2015-2019, Ricky Pesik; para pejabat Eselon I, Eselon II di Kemenparekraf/Baparekraf, deputi, staff ahli dan staff khusus.
Selain itu, Menparekraf dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Halal bi halal digelar secara hybrid hanya dengan 22 orang dari perwakilan Kemenparekraf yang hadir secara langsung di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kemenparekraf. Sementara, secara daring terhitung ada lebih dari 1.000 peserta Halal bi halal yang bergabung melalui aplikasi Zoom.
“Ini merupakan salah satu adaptasi kita, kalau kita bayangkan ruangan di sini enggak akan mungkin bisa menampung segitu banyak. Tapi, Alhamdulilah melalui adaptasi teknologi, hari ini kita dihadiri lebih dari 1.000 peserta dalam acara Halal bi Halal ini,” ungkapnya.
Terlihat juga Ustadz Erick Yusuf, Ustadz Al Bintani yang telah membacakan ayat suci Al-Quran sebelum Menparekraf memberikan sambutannya. Kemudian, Pimpinan Perguruan Tinggi Pariwisata dan Pimpinan Badan Otorita Pariwisata yang ada di seluruh pelosok negeri, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi maupun Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.
“Ini mitra-mitra kita di 514 Kabupaten/Kota dan 34 Provinsi juga hadir semua,” imbuhnya.
Tampak pula turut hadir dalam acara yang menampilkan Edwin & Jodhy sebagai duo pembawa acaranya ini, pimpinan asosiasi industri bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, mulai dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN), Himpunan Instruktur Pariwisata Indonesia (HIPI), Asosiasi Desa Wisata Indonesia (ASIDEWI), Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Forum Wartawan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Forwaparekraf), Bala Wisata Tirta (Balawista), Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) dan para pegawai di lingkungan Kemenparekraf/Bapekraf.
Tak lupa, masih dalam lanjutan sambutannya Menparekraf menyampaikan pesan kepada para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk selalu kreatif serta terus menerapkan inovasi, adaptasi dan kolaborasi dalam kesehariannya.
“Saya yakin bahwa kita harus semakin kreatif dan produktif. Inilah kementerian yang terus menggelorakan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi. Produktivitas dan kreativitas harus menjadi unsur yang tidak terpisahkan agar kita bisa mengatasi masalah kesehatan dan ekonomi,” tutup Menparekraf.
