Sinar Mas Agribusiness and Food kembali mengadakan kegiatan edukasi dan kampanye makanan lezat dan bernutrisi. Kegiatan yang berlokasi di Global Research and Development Centre Sinar Mas Agribusiness and Food, Marunda, Bekasi, Jawa Barat. Kegiatan yang dilakukan ini mengambil judul ‘Belajar dari Ahlinya: Aplikasi Produksi Minyak Kelapa Sawit Sehat dan Bernutrisi’.
Selain dihadiri Media Nasional, kegiatan tersebut dihadiri pula oleh berbagai asosiasi makanan di Indonesia seperti Indonesia Pastry Alliance, UKM GAPMMI (Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia) serta para pemilik dan para chef-chef dari gerai-gerai bakery ternama di Indonesia.
Dalam kegiatan edukasi ini, Sinar Mas Agribusiness and Food menghadirkan pembicara-pembicara ahli dari perusahaan maupun dari luar untuk memberikan informasi yang tepat dan jelas mengenai produkturunan kelapa sawit dan aplikasinya. Hadir dalam acara ini, yaitu dr. Marya Haryono selaku ahli gizi, Chef Nina Bertha, Dr. Paul Wassell selaku Head of Global R&D Innovation dan Dr. Isti Christianti, R&D Catergory Head.
“Lemak kerap kali dipandang sebagai penyebab dari penyakit jantung koroner sehingga dianggap sebagai sesuatu yang jahat. Namun nyatanya lemak memiliki fungsi sebagai sumber energi, menjaga struktur sel, regulasi hormon dan juga untuk menjaga suhu tubuh dan melindungi organ penting. Lemak yang seringkali identik dengan penyakit jantung koroner adalah lemak trans (trans fat),” jelas dr. Marya Haryono.
Dr. Paul Wassell, Head of Global R&D Innovation menjelaskan, “Sejak 2016, kami telah menyempurnakan proses produksi kami dan mengembangkan formula baru untuk menghindari lemak trans. Melalui teknologi yang ada, kami dapat menghadirkan produk bebas lemak trans yang lebih sehat untuk konsumen dan keluarga Indonesia.”
Seruan yang serupa juga muncul dari Organisasi Kesehatan Dunia/ World Health Organization (WHO) yang pada tahun 2018 mendengungkan kampanye REPLACE. Menurut data yang dilansir oleh WHO, telah terjadi 500,000 kematian di dunia setiap tahunnya akibat penyakit jantung koroner dengan sebab utama konsumsi berlebihan makanan yang mengandung lemak trans. Oleh karena itu, WHO dengan gencar menyuarakan penghapusan trans-fat sebagai hasil produksi industri dari pasokan pangan global pada tahun 2023.
“Produk-produk dari Sinar Mas Agribusiness and Food seperti Filma Cooking Oil, Filma Good Fry dan Palmboom Margarine merupakan produk yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Namun demikian, kami tidak berhenti untuk berinovasi untuk memberikan pembaharuan maupun peningkatan formula bagi produk-produk kami. Sejak tahun 2016, kami mulai memperbaharui produk-produk kami agar lebih sehat dan saat ini, semua produk produksi baru kami sudah bebas lemak trans,” jelas Davy Djohan, GM Marketing Sinar Mas Agribusines and Food.
Rangkaian kegiatan edukasi ini diisi dengan seminar singkat dari berbagai pembicara, plant tour untuk melihat proses produksi dan teknologi yang digunakan oleh Sinar Mas Agribusiness and Food dalam mengolah produk-produk unggulannya, serta para perserta diajak untuk melakukan blind test untuk merasakan langsung olahan makanan yang menggunakan produk Filma Prestige yang memiliki rasa yang sama dengan olahan makanan yang menggunakan butter namun dengan harga yang jauh lebih terjangkau.
Kegiatan edukasi tersebut ditutup dengan Baking Demo dari Celebrity Chef – Nina Bertha yang berbagi pengalaman dan pengetahuan mengenai berbagai aplikasi produk turunan kelapa sawit. Salah satunya dengan demo baking pembuatan Swiss Meringue Buttercream dengan menggunakan produk Palmboom Margarine sebagai pengganti butter namun tetap dengan tekstur kelembutan dan kelezatan yang tidak kalah enaknya.
Chef Nina Bertha menjelaskan bahwa produk olahan makanan selain harus diperhatikan dari sisi penampilan juga harus memiliki nutrisi yang baik. Setiap makanan yang masuk ke dalam tubuh harus dapat memberikan kebaikan.
“Kandungan lemak-trans pada makanan harus kita hilangkan. Tentunya kita tidak ingin memberikan makanan yang tidak baik untuk orang-orang tercinta. Filma dan Palmboom adalah pilihan yang sangat baik”, jelas Nina.