Pintu masuk Portugal kini terbuka untuk wisatawan. Menteri Luar Negeri Portugal, Augusto Santos Silva menyatakan, negaranya menjadi yang pertama membuka akses wisatawan di Eropa.
“Wisatawan disambut di Portugal,” kata Santos Silva kepada surat kabar Observador yang dilansir Reuters, pada hari Jumat (22/5).
Pembukaan akses masuk ini dibarengi dengan protokol kesehatan yang ketat. Santos Silva mengatakan, pemeriksaan kesehatan akan dilakukan di bandara namun tak akan ada karantina wajib kepada mereka yang datang. Pelonggaran di sektor pariwisata ini dilakukan di saat angka positif kasus Covid-19 mencapai 30.200 dengan kematian 1.289 jiwa. Portugal memang menjadi negara yang mulai melonggarkan lockdown sejak pertengahan Maret lalu.
Kasus di Portugal tak begitu banyak dibandingkan tetangganya, Spanyol dan Italia. Kedua negara tersebut berencana akan membuka kembali akses terhadap wisatawan pada bulan depan.
Selain akses masuk, banyak toko dan restoran di Portugal yang telah dibuka kembali di bawah pembatasan yang ketat. Upaya ini sebagai cara menghidupkan kembali ekonomi di mana negara tersebut sangat bergantung pada ekspor dan pariwisata.
“Sistem kesehatan Portugal merespons dengan baik, dan ini sangat penting bagi kami untuk dapat menyambut orang,” ujar Santos Silva.
Pernyataan dari Santos Silva ini setelah sehari sebelumnya maskapai easyJet asal Inggris yang beroperasi di berbagai kota di Portugal menyatakan akan kembali membuka sejumlah penerbangan pada bulan depan.
Sementara, penerbangan ke dan dari luar Uni Eropa masih ditangguhkan sementara hingga 15 Juni 2020, dengan beberapa pengecualian, termasuk beberapa rute ke dan dari negara-negara berbahasa Portugis seperti Brasil.
Perbatasan darat Spanyol dengan Portugal, yang telah ditutup untuk wisatawan sejak Maret, juga akan tetap ditutup hingga tanggal 15 Juni 2020.
“Kami secara bertahap akan mulai melonggarkan kontrol di perbatasan,” terang Menteri Dalam Negeri, Eduardo Cabrita, pada hari Jumat (22/5).
Industri pariwisata di Portugal menjadi salah satu yang terpukul akibat wabah Covid-19. Sebelumnya industri ini menyumbang 14,6% terhadap PDB Portugal 2018 yang membantu negara tersebut pulih dari krisis utang.
Sektor ini mencatatkan penurunan 62% dalam jumlah yang berlibur dibandinkan bulan Maret tahun lalu. Total pendapatan hotel turun lebih dari 57%.
